Selasa, 08 April 2014

Teruntuk ibu bapakku tercinta

Mana mungkin seorang anak tidak mencintaimu bu, pak. 
Sedang bagian terkecil dari tubuh ini adalah kepunyaanmu berdua. 
Bagaimana mungkin anakmu ini tidak mencintaimu sedang kalianlah yang menghadirkanku ke dunia ini.
Tidak ada kesempatan lain yang lebih kuinginkan selain kesempatan mencintaimu dengan segenap hatiku.
Bu, pak.. tolong jangan berhenti mencintaiku. Ku mohon.
Rindukanlahku seperti rindu ketika kau menantikan kehadiranku di dunia ini.
Tataplah diriku dengan penuh bahagia sama seperti pertama kali kau lihat wajah mungilku di ruang bersalin dulu.
Janganlah bosan padaku bu, pak...seperti dulu kau tak pernah bosan mengajariku melangkah dan berlari. 
Anakmu begitu mencintaimu.....